Langsung aja. Memperkenalkan
seorang teman baru yang selalu setia menemani gue selama ini. Biasanya dia
muncul di blog ini dengan tulisan berwarna merah. Hobinya itu suka nanya-nanya
kalau gue lagi nulis. Langsung aja deh gue kenalin. Namanya Nabil Pribadi.
“Pagi Nabil,” basa-basi gue
buat mancing suara Nabil.
“Pagi. Hallo Semuanya.” Sapa
Nabil.
Gak berapa lama kemudian gue
langsung nanya “Pagi ini kita mau ngapain?”
“Ngapain ya?” jawab Nabil
bingung.
"Memperkenalkan diri dulu
dong ke para pembaca."
Nabil mulai memperkanalkan
dirinya. “Oke. Nama saya Nabil Pribadi. Saya satu kosan dengan Roe. Apalagi ya.”
“Tujuan lo datang kemari
ngapain?”
“Tujuan? Apa ya. Ya saya mah,
cuma mau ngebantuin Roe doang buat ngasih-ngasih ide.”
“Terus, sekarang lo punya ide
apaan nih sampe-sampe gue harus ngenalin diri lo ke para pembaca.”
“Ide ya. Saya punya…”
Gue langsung potong pembicaran
Nabil “Tunggu, jangan pake saya dong ngomongnya. Terlalu formal. Memangnya kita
baru kenal?”
“Baiklah. Gue punya ide untuk
blog ini. Idenya sih mungkin simple
aja. Jadi tuh, kita bedua…”
“Iya.”
“Kita bedua kayak penyiar
radio. Ngobrol…”
“Cuma ngobrol doang?”
“Gue kan belum selesai bicara.
Gak cuma ngrobrol doang. Jadi tuh, ngobrolnya ada tema yang akan kita bahas.
Misalnya kita ngebahas tentang kuliah. Yaudah, ngobrolnya ya seputar tentang
perkuliahan pastinya.”
“Berarti seputaran kehidupan
sehari-hari la-ya.”
“Bisa dibilang seperti itulah.
Karena kita suka nonton film bisa juga nge-review
film. Tentunya film yang menurut kita layak.”
“Emang yang gak layak untuk
di-review kayak gimana?”
“Sama-sama tau ajalah.”
“HAHAHA… kapan rencana kita
mulainya?”
“Pastinya secepatnya.
Tergantung ide dan tingkat kemalasan juga.”
“HAHAHA…”
“Wah, Roe udah mulai
ketawa-ketawa gak jelas nih. Udah, udah… kita akhiri aja perbincangan ini.”
“Wah, seharusnya gue dong yang
nutupnya.”
“Oke. Silakan bung Roe.”
“Oke anak jongkok.”
“Kok anak jongkok Roe?”
“Ya memang pembaca kita
kebanyakan anak jongkok.”
“Maksudnya?”
“Anak jongkok. Yang suka baca
blog ini dalam kamar mandi sambil boker gaya jongkok.”
“Tuh, udah mulai ngaco dia.
Cut, cut, cut…”
“Oke. Sampai ketemu lagi di
sesi ‘Tanya Jawab? Heran’. Bersama gue, Heru Wibisono dan teman gue…”
“Nabil Pribadi.”
“Jangan heran kalo lo memang
gak tau.”
“Apalagilah ini anak.”
“Tag-line-nya masno.”
“Oo.. Bolelah.”
Bandung, 25 Februari 2012.