Jumat, 15 Januari 2010

Jadi Digunakan Atau Tidak.

Sedikit rincian tentang tour bali.
Bandung – Surabaya: KA bisnis, 130.000.
Surabaya – Ketapang: KA bisnis, 70.000.
Nyebrang dengan ferry: 10.000.
Pelabuhan ke Denpasar: 25.000. Kalau ada yang langsung ke Kuta kita ambil yang Kuta. Kalo gak ada kita lanjut lagi, menuju Kuta dengan membayar 30.000/3 orang. Itu naik taksi/bemo. Kalau naik bemo mungkin bisa lebih murah lagi. Jadi buat menuju ke BALI kita butuh dana +/- 300.000.

Ini perhitungan kasarnya.
Hotel: 500.000, buat lima hari disana.
Jalan – jalan: 500.000 buat empat/lima hari juga.
Makan: 60.000/hari x 5 = 300.000.
Sewa motor: 50.000/hari x 4 = 200.000. Udah sekalian dengan bensinnya.

Mari kita lihat paket hematnya BLACKBOX.
Buat hotel yang pake fan bisa 200.000/orang buat nginap lima hari disana. Dengan syarat kalo masih ada kamarnya. Buat makannya sih, kalo sarapan biasanya disediakan dari hotelnya. Paling sarapan roti sama teh anget. “karena kita anak kos – kossan juga, jadi ga terlalu ngaruhlah”. Kecuali bagi yang kurang. Jadi, buat makan siang dengan malamnya sekitar 30.000-an. dikali 5 jadi, 150.000. Buat sewa motor, kalo kita jago nawar mungkin satu orang bisa dapat 30.000an/orang sekalian dengan bensinnya. Dikali 4 jadi, 120.000. 

Kalo bagian main – mainnya, emang letak sex-nya disini jadi kemungkinan gak bisa di kurangin lagi. Kecuali tempat wisatanya murah – murah. Jadi, buat main – main masih tetap 500.000. Kalau di total bisa dapat: 970.000. kembali 30.000. buat ke airport Ngurah Rai.

Catatan: ini juga kalo kalian pada setuju, kalo kita kesana ala backpaker. Karena kita kesana kan bukan buat nyari penginapan mewah ato makan – makan enak. Makan yang enak juga ntar ada waktunya kok. Disanakan kan kita libuaran ala BLACKBOX. Jadi acem??? Putuskan terus sebelum tanggal 21 JANUARI 2010.

Bandung, 13 Januari 2010.

Bahasa Rakitan

Waktu masih pagi. Pagi itu masih membaca yang namanya mata kuliah bahasa rakitan. Itupun juga baca sambil balas SMS dari teman yang berbeda pulau. Bisa di bilang itu nama pulau Sumatra. Ga tau juga kalau sekarang apa udah berubah apa belum namanya. Suasana pada hari ini menggunakan suasana UAS. Dimana para mahasiswa fokus untuk belajar mati-sematinya. Tetapi, gue masih bisa santai. Mungkin bisa dibilang sangat santai. Masih saja sempat nulis kegiatan yang akan dilakukan pada bulan Febuari 2010. Kegiatan terjauh bersama kru BLACKBOX. Walaupun tidak masuk rekor MURI, tapi kami pasti akan bangga bisa menuju kesana bersama–sama.

BLACKBOX, kalian sudah pada tau-kan apa itu? Bukan. Bukan yang ada di dalam pesawat. Tapi itu nama angakatan gue yang dibuat dua tahun lalu. Dimana gue menemukan kembali anak – anak angkatan gue pada nongol di situs jejaringan. Facebook, mungkin kalian sudah tidak asing lagi mendengarnya.
Kembali lagi ke-angkatan. Awal mula namanya INGATLAH HARI INI. Banyak orang bilang nama itu terlalu panjang. Dan susah untuk disimpan di memori otak teman-teman gue. Beberapa bulan kemudian, teman gue Akhyar memberikan sebuah ide untuk diganti namanya. Gue engga tau kenapa harus ganti nama segala. Apa mungkin biar sedikit menjual gitu namanya. Atau hanya mudah diingat saja. Ya sudahlah engga usah terlalu dipermasalahkan. Namanya juga udah ada kok dan sudah disetujui banyak orang. Muncul-lah nama BLACKBOX. Untuk lebih lanjut, kita akan membahasnya nanti. Di tulisan berikutnya. Itupun kalau gue ingat ya. *senyum curang nan egois*

Kembali lagi kita ke kontrakan gue yang berisi empat kamar, satu ruang tengah, satu kamar mandi, satu dapur, dan satu ruang tamu. Ya bisa dibilang ruang tamu kami sudah dibuat tempat penitipan motor, barang tidak dipakai lagi dan handuk.  

Kembali lagi ke pokok masalah. Yup.. mata kuliah bahasa rakitan yang terpilih pada pagi ini yang akan di UAS-kan. Gue sama sekali engga ada persiapan dan engga ada belajar. Hanya baca – baca sekilas saja itu buku. Gue sama sekali engga ngerti mata kuliah yang satu ini. Di semester empat, gue udah pasrah dengan ini mata kuliah. Dan akhirnya gue memutuskan untuk tidak mengikuti UAS hari ini.

Mengapa tidak. Tentu tidak, karena gue datang cuma ngabsen doang. Dikasih soal pastinya gue engga bisa jawab satupun. Biasanya kebanyakan orang bilang “Au ah gelap.” Ujian kali ini di mulai pukul 12.15 WIB. Gue baru bangun jam 11.05 WIB. Itu sebenarnya gue ketiduran, rencananya engga mau tidur, tapi apa daya sudah berbaring di kasur engga ditidurin, kan sayang. Matapun akhirnya terpejamkan layaknya dibius di ruang operasi.

Jam sebelas bangun, ada terdengar suara masuk ke telinga dengan irama tidak merdu. Itu-tu gue dengar secara berulang–ulang tanpa henti. Waktu itu masih setengah sadar. Diluar sana ada banyak sekali manusia yang main ketok pintu orang dengan sembarangan. Gue intip tuh dari kamar. Lumayan ramai orang diluar. Ada-lah lima orang. Kelima orang tersebut berpencar untuk mengetok pintu yang ada di dekat mereka. Sampai juga suara ketukan pintu pas didepan kontrakan. Terre bukain tuh pintu. Dikiranya ibu–ibu yang biasa datang kerumah, mau ambil cucian. Ternyata penjual obat nyamuk datang lagi. Mungkin gue sedikit mendengar percakapan mereka.

“Punten A, satu rumah ini ada berapa kamar yah?” Mbak itu mencoba bertanya. Mbak satu lagi hanya melihat saja. 

“Ada empat.” T jawab tanpa basa–basi. Bagian selanjutnya gue kurang begitu mendegarkan, tapi lebih kurangnya seperti ini.

“Jadi A, masing-masing kamar harus memilikinya.” Mencoba menjelaskan kembali.

“Maaf mbak, kami sudah punya sepuluh disini.” Itu bukan jawaban T, tapi itu jawaban gue dari balik kamar. Kalau aslinya mana berani gue ngomong begituan. Hehehe..

“Bukan begitu A, masalahnya ini harus kalian beli, atau besok saya datang lagi untuk … …” itu teksnya terputus karena engga tau lagi dia ngomong apa.


Akhirnya T beli juga, tapi cuma dua. Awalnya sih katanya disuruh beli 25. Gila-aja si mbak. Anak kosan disuruh beli banyak. Pintu ditutup, terus pintu dikunci, tapi engga otomatis terkunci. Kuncinya masih pake tenaga manusia. Terus gue lupa mau nyambung ceritanya kemana. Soalnya waktu pada saat itu tidak bersahabat. Sehingga jadi malas untuk melanjutin ceritanya. Jadi THH (Tah Hapa-Hapa) ini cerita. Mohon ane jangan di bata ya Gan.

Sabtu, 09 Januari 2010

Nge-Print Doa

Pagi semuanyaa.

Gue tau, pasti kalian masih pada tidur pada sabtu pagi ini. Kenapa gue bisa tau??? Karena teman gue satu kontrakan aja belum ada yang bangun satupun. Entah mereka megadakan begadang semalam ato karena ini hari sabtu ato karena hari ini emang terasa dingin daripada hari biasanya. Entahlah.. kita ga usah mempermasalahkannya *lumayan panjang ne kata ternyata. Mari kita flash back bentar.

Semalam gue tidur itu jam 00.38. kok bisa tau??? Bisalah soalnya pada saat itu gue mau nyetel itu hape yang sudah ada program alaramnya. Itu tu gue baru siap baca buku Drunken Mama yang gue koleksi dari Drunken Moster sampe seri Drunken Marmut gue punya. Itu buku nyaman banget gue baca. Sangatlah menghibur kalo kalian eh kalian pada membacanya. Satu kontrakan, gue suruh baca juga tuh buku dari awal ampe seri ke empatnnya. Dan mereka semuanya juga sangat menikmatinya.

Kamis, 07 Januari 2010

Data Laptop Mau diKemanakan

Percakapan dua insan yang tidak seberapa ini antara Biebie dan Roe.

Roe: "Bieeeee. Bagun lu!"
Biebie: "Iyah, ada apa Roe lu bagunin gue?"

Roe: "Kapan kita bersihin data yang ada di laptop?"
Biebie: "Laptop lu kotor apa? Bersihin aja pake kain lap kok susah amat sih otak lu!"

Roe: "Woi Bie, bukan laptop gue yang kotor, tapi data yang ada di dalamnyaa perlu di bersihkan!"
Biebie: "Kenapa? Lu nyimpan banyak pilem bokep ya? Siapa yang mau datang sih, ampe mau bersih-bersih segala."

Roe: "Siapa yang nyimpan bokep dodol! Otak lu aja bawaannya mesum."
Biebie: "Sesama mesum aja lu pake acara nuduh gue segala."

Roe: "Coba lu liat laptop gue, dektopnya. Banyak baget data yang berkeliaran disana. Gak sanggup gue liatnya. Bantulah awak menyusun pada tempatnya."
Biebie: "Gampanglah, besok kita kerjaainnya."

Roe: "Kok besok sih, ntar malam. Okeh!"
Biebie: "Teresah lu lah, gitu aja di buat ribet setengah mati."

Roe: "Ya bukan gitu juga sih, kan disini ada data lu juga. Ntar gue hapus, lu-nya takutnya kejang-kejang. Gak tega gue liatnya."
Biebie: "OYAAA~ gue baru ingat Roe, ada data penting gue disana. Ntar malam gerak terus kita."

Roe: "Akhirnya lu nyadar juga. Ha ha ha ha."
Biebie: "Yaudah, dah siap kan lu ngomelnya. Gue tidur lagi. Jangan lupa bagunin gue kalo udah azan"

Roe: "Emangnya lu mau sholat ke mesjid? Kan lu belum mandi dari kemare. Apa gak kebauan jamaahnya ntar. Malah gak konsen lagi dia bacanya gara-gara nahan napas bacanyaa."
Biebie: "Jiah dah mulai ceramah lagi ne anak. Mulut lu sama aja ternyata kayak mulut anak cewek. Main nyerocos aja kayak bajay. Lu tuh cocoknya gabung sama anak cewek, menggomak-lah lu di sana!"

Roe: "Menggomak apaan Bie?"
Biebie: "Pake acara gak tawu lagi lu! Menggosip emak-emaklah."

Roe: "Guenya sih udah tau. Maksud gue nanya kan buat para pembaca nanti Bie."
Biebie: "Iya. iyaa. Suka-sukalah. Gue tidur!"

Roe: "Anjriit. Ni anak tidur lagi. Terus gue ngomong sama siapa Bie kalo lu tidur?"
Biebie: "Ngomong aja lu ama laptop lu yang bergoyang sana."

Roe: "Itukan rumput, bukan laptop. Laptop gue gak bisa goyang. Kalo digoyangin, gue juga ikutan goyang."
Biebie: "Zzz... ZZZZ.... zzz.."

Roe: "Sialan, udah tidur ternyata. Daritadi gue ngomel-ngomel sendiri dong. Bie. Gue gak mawu bangunin lu ntar, gue mau main keluar bentar."
Biebie: "Eeaa. Apa lu bilang? Gak mawu bangunin gue? Janganlah engkau begitu kawan."

Roe: "Jiaah. Masih bisa ngomong lu ternyata lagi tidur."
Biebie: "Lagi tidur, gue masih bisa dengar suara lu lagi ngomong tau!"

Roe: "Kalau gitu gue ikutan tidur juga ah."
Biebie: "EE. bodoh! Kalu tidur dua-duanya siapa yang mau bicara?"

Roe: "Gimana kalau kita suit aja, yang kalah dia gak boleh tidur."
Biebie: "Roe. Gue udah tau otak lu."

Roe: "lu tau otak gue yang kiri apa yang kanan?"
Biebie: "Ah, gue ga mau kejebak lagi. Lu jawab aja sendiri sana."

Roe : "He he he. Ketahuan juga."

Dan akhirnya mereka-pun melakukan aktifitasnya masing - masing. Roe mandi sambil nyanyi dan Biebie tidur sambil ngorok kayak kodok mau minta hujan.

Usahakan Selalu Bangun Lebih Pagi

“Bagun pagii sinar mentarii, hangat di hati~” Itu suara datangnya dari mulut gue. 

“BERISIIIK ROEEE!!!” Omelan Biebie pun telah datang menghampiri yang baru saja bangun dari tempat ia bemimpi semalam yaitu kasur.

“Ya, lagu tadi itulah yang mau kita bahas sekarang.” Nada suara turun drastis, seperti sedang berbisik-bisik dengan laptop tercinta. Bagun pagi itu tidak mudah kita lakukan. Diperlukan komitmen dan disiplin tingkat tinggi, tetapi hasilnya sangat berharga.

“Bie kayaknya lo harus biasain deh bagun lebih pagi lagi. Trus lo rencanyain apa-apa yang mau lo lakuin selama satu harian penuh.” Gue ngomel-ngomel dengan Biebie yg sedang berusaha tidur kembali.

“Dengan lo punya rencana, lo pasti termotivasi untuk bagun lebih awal lagi. Kalo perlu lo bagunnya lebih cepat daripada ayam berkokok di pagi hari. Haha..” Ceramah gue pun dilanjutkan. Biebie pun segera menutup badannya seperti kepompong dengan selimutnya. Lima detik kemudian Biebie bagun dari tidurnya.

“Roe, gue punya ide deh!” Nada bicara kayak orang mabuk beraat.

“Wah, apaan emngnya ide lo punya?” Gue menoleh kesamping, meliahat ke tempat ruangan Biebie bermimpi.

“Pagi-pagi gini lo dah ceramahin gue. Mau ceramah, di mesjid sana Roe. Kan dekat tuh!” Kata-kata tanpa dosa pun keluar dari mulutnya.

“Tai lo Bie!!!” Akhirnya keluar jugaaa..

“Ntar bagunin gue ya Roe kalo udah mau makan siang!!!” Tanpa berdosa lagi Biebie merintah anak orang sesuka udelnya saja.

Oupsh.. “UDEL” kata itu sama juga artinya dengan pusat kota. Salah, gak pake kota. Jadi, udel = pusat. Biar unik lagi namanya “bodong” Hahaaa. Kata ibu gue, bodong itu pusatanya yg keluar. Kalo pusat masuk kedalam. Jadi sekarang kita mau bahas apaan neh!!! Baiklah kembali lagi ke bangun pagi. Gue searching di mbah google. Dan akhirnya dapat juga. Ne ada beberapa alasan yang bisa membuat kita bangun lebih awal dari biasanya. Cekidot.

1. Pagi adalah waktu yang sangat baik untuk pengembangan pribadi.
Misalanya seperti pengembangan diri: terkadang masalah kita adalah tidak punya waktu untuk membaca buku, belajar hal - hal baru ataupun mencoba ide - ide yang baru. waktu pagi yg tenang adalah hadiah kiriman dari Tuhan yang harus anda gunakan untuk tumbuh sendiri (secara profesional, emosional, Fisik, mental dan spiritual). Gunakan waktu ini untuk "mengasah pisau" anda.

Buat alasan nomer satu, gue ama Bibie selalu membuat ide – ide baru yang mungkin terdengar aneh, dan bisa saja menjadi gila. Hahaa. Tapi sayangnya Bibie tunggu makan dulu baru otaknya lancar.

2. Bagun pagi untuk menjaga Kesehatan.
Misalnya kayak jogging: Tubuh adalah satu-satunya hal yang ada dalam kendali Anda, Jadi, latihlah dia dengan jogging yoga dsb. Semakin awal Anda bangun, semakin banyak Anda dapat membakar kalori dan semakin sehat anda.

Alasan kedua ini, kami bedua suka sekali dengan yang namanya olahraga. Yaaa~ walopun agak telat bagunnya. Gak apalah yang penting kan olahraganya. Soalnya Bibie susah sekali dia dibaguninnya. Sialan itu anak!!!

3. Bangun untuk mempersiapkan diri menghadapi hal-hal yang besar dan rumit.
Misalanya selesaikan yang kecil dan mudah: selesaikan seluruh pekerjaan kecil dan mudah pada pagi hari, sehingga tidak merepotkan Anda di kemudian hari.

Buat yang ini tidak cocok pada kami. Jadi maap – maap saja yaa. Kenapa tidak cocok? Karena gue suka ngerjain suatu perkerjaan tuh setengah – setengah, dapat ide baru, ngerjain ide baru, dapat lagi buat lagi yang baru, jadi pekerjaan atau tugas di kerjainnya pada saat besoknya mau dikumpulin baru dikerjain sepenuhnya. Itu namanya mahasiswa dadakan yaaa kayak kami inilah. “tidak wajib untuk dicontoh”

4. Bangun pagi untuk meningkatkan produktivitas.
Misalanya tuh produktivitas: Jika Anda bangun lebih awal, Anda membuat hari Anda lebih lama, Anda dapat melakukan lebih banyak hal dalam satu hari dari yang biasanya Anda lakukan sebelumnya.

Buat yang ini, gue idem aj deh. Hhee..

5. Manfaatkan waktu Pagi untuk berpikir.
Contohnya thingking: waktu pagi hari yang tenang adalah waktu yang paling cocok bagi kita untuk memecahkan masalah-masalah penting, karena pada waktu pagi otak Anda santai dan pikiran jauh lebih tajam. Hampir 80% orang sukses bangun lebih awal dari orang kebanyakan.

Alasan yang ini, gue juga ikutan setubuh aj deh..

6. Bangun pagi untuk melakukan Meditasi.
Kayak meditasi: Meditasi dapat menginduksi keseimbangan emosional. Jika Anda memulai hari Anda dengan meditasi Anda dapat menjaga keseimbangan emosional Anda sepanjang hari. Pagi hari adalah waktu yang paling baik untuk meditasi karena kondisi fisik dan pikiran Anda masih dalam keadaan fress.

Wowowwoow. buat yang ini, gue ma Biebie gka pernah melakukannya sama sekali. Jadi gue gak ikut-ikutan deh. Hheee..

Catatan: Gue dapatin ini alasan darimana yaa sumbernya, lupa gue catat situsnya. Maapkan gue yaa. Kalo seingat gue dari kaskus deh, tapi key-nya lupa apaan. *aighhh!!!